Kulit
- Kulit adalah organ yang terletak paling luar dan membatasinya dari lingkungan hidup manusia.
- Kulit mempunyai fungsi sebagai pelindung, pengantar hawa, penyerap, indera perasa, serta lain halnya.
- Selain itu, Kulit juga sangat sensitive, dan juga elastis, berbagai variasi seperti iklim, umur, jenis kelamin, ras dan juga bergantung pada lokasi tubuh.
Setelah Mengetahui apa itu kulit, kalian juga wajib mengetahui Klasifikasi Berdasarkan :
1. Jenisnya :
- Tebal dan tegang,
- Elastis dan longgar,
- Lembut,
- Tipis,
- dan Berambut Kasar.
2. Warna :
- Merah Muda
- Terang, hitam, pirang.
- Hitam kecoklatan.
Gambar ini Merupakan Struktur dari pada penyusun kulit.
Selanjutnya, adalah kalian akan dikenalkan dengan satu persatu dari setiap penyusun dari pada kulit ini.
1. Lapisan Pertama ( Epidermis )
Epidermis berasal dari ektoderm yang sudah dapat diketahui terdiri dari beberapa lapis ( Multilayer). Kita tahu bahwa Epidermis adalah Kulita dari lapisan Pertama atau dikenal dengan Lapisan luar. dengan ketebalan yang pasti nya berbeda-beda : 400 - 600 μ m untuk kulit tebal ( Bagian dari Telapak Tangan dan Kaki ), sekitar 75 - 150 μ m, sedangkan untuk kulit yang Tipis ( Selain telapak Tangan dan Kaki, memiliki Rambut ).
Berikut ini adalah Bagian dari Pada Epidermis ( Lapisan Epidermis ).
- Stratum Korneum ( Lapisan Tnduk ), Lapisan Kulit yang paling luar terdiri atas 15 - 20 sel gepeng yang mati, tidak memiliki inti, protoplasnya dapat berubah menjadi keratin (zat tanduk).
- Stratum Lusidum, Lapisan bawahnya dari Stratum Korneum, tidak terlihat jelas jika dapat terlihat dapat dipastikan lapisannya tipis yang homogen, terang jernih, inti dan batas selnya tidak terlihat.
- Stratum Granulosum ( Lapisan Keratohialin), Lapisan nya 2 - 4 sel poligon gepeng yang sitoplasmanya berisikan granul keratohialin.
- Stratum Spinosum ( Stratum Malphigi) atau Lapisan Antena, Sel pada lapisan ini berbentuk polihedris dengan inti bulat/lonjong. protoplasmanya jernih karena memiliki kandungan glikogen. diantara stratum spiniosum, terdapat jembatan antara sel (intercelullar bridges) yang terdiri atas protoplasma dan tonofibril atau keratin.
- Stratum Basalis/ Germinativum/Basal, yang tersusun secara vertikal pada pembatasan demoepidermal berbasis seperti pagar (palisade). Berfungsi sangat reproduktif. Berbentuk Silindris dan dalam sitoplasmanya terdapat melanin.
2. Lapisan Dermis ( Korium, Kutis Vera, True Skin ).
Lapisan Dermis ini merupakan Bagian yang penting dari kulit yang sudah di katakan sebelumnya adalah True Skin. Mengapa demikian ? Karena, sekitar 95% dermis dapat membentuk kulit. yang terdiri atas jaringan ikat yang menyongkong epidermis dan juga menghubungkannya dengan jaringan subkutis. Selain itu juga, Terdiri dari Lapisan elastik dan fibrosa dengan elemen - elemen selular dan folikel rambut.
Pada Dermis kalian akan mengenal 2 Bagian dari Dermis ini diantaranya adalah :
1. Lapisan Papilari, adalah bagian utama yang menonjol ke epidermis, yang terdiri atas jaringan ikat longgar. Di Stratum ini didapati fibroblast, sel mast, makrofag, dan juga leukosit yang dapat keluar dari pembuluh darah (ekstarasasi).
2. Lapisan Rektikular, Pada Lapisan ini lebih tebal dari pada Stratum Papilare yang tersusun atas jaringan ikat padat tak teratur. Terdiri atas serabut - serabut penunjang ( kolagen, elastin, retikulin), matiks ( cairan kental asam hialuronat dan kondroitin sulfat serta fibroblas). Pada Serabut Kolagen ini dibentuk oleh fibroblast, yang bertahap pada membentuk pada ikatan (bundel) terdapat kandungan hidroksiprolin dan hidroksilin.
3. Lapisan Subkutis (Hipodermis)
Lapian yang paling Bawah ( Paling Dalam ), yang terdiri atas jaringan ikat longgar yang berisikan sel - sel lemak yang ada didalamnya. Pada Bagian ini, atau pada Lapisan ini terdapat ujung-ujung saraf tepi, pembuluh darah dan getah bening. Sel ini berkelompok dipisah dengan trabekula yang fibrosa. Lapisan Sel Lemak juga disebut dengan Panikulus adiposa, yang berfungsi sebagai cadangan dalam menyimpan makanan.
Sumber.
Google Inc.
0 comments: